Langsung ke konten utama

Evaluasi Akhir Semester - Rekayasa Kebutuhan (D)

 

KEBUTUHAN FUNGSIONAL APLIKASI PENYEWAAN ALAT BERAT 

Kebutuhan Fungsional merupakan sebuah aksi atau fitur yang harus terdapat pada sistem yang sedang dibangun untuk memenuhi kebutuhan bisnis dari aplikasi terkait. Kebutuhan fungsional juga harus meliputi informasi-informasi yang akan dihasilkan oleh sistem sehingga dapat diterima oleh pengguna sistem. Beberapa kebutuhan fungsional pada aplikasi ini dapat dilihat dari 2 sudut pandang yang berbeda, yakni dari sudut pandang Penyewa dan Admin. Kebutuhan fungsionalitas pada aplikasi ini antara lain:
  1.  Dari Sudut Pandang Penyewa: 
    • Penyewa dapat melakukan login terlebih dahulu apabila ingin masuk ke dalam sistem.
    • Penyewa dapat melakukan registrasi apabila seorang penyewa belum memiliki akun. 
    • Penyewa dapat melihat produk atau alat-alat berat apa saja yang disewakan oleh perusahaan ketika belum ataupun sudah melakukan login 
    • Penyewa dapat melihat detail alat-alat berat yang disewakan oleh perusahaan 
    • Penyewa dapat melakukan pencarian sesuai filter pada alat-alat berat yang dapat disesuaikan oleh pengguna 
    • Penyewa dapat melakukan transaksi penyewaan alat berat yang akan disewa sesuai dengan durasi yang diinginkan
    • Penyewa dapat melihat status dan detail transaksi penyewaan alat berat 
    • Penyewa dapat melakukan pembayaran dengan banyak metode pembayaran seperti QRIS, bank transfer, dan E-wallet lainnya. 
    • Penyewa dapat mengajukan refund atau pengembalian dana sesuai kesepakatan bersama apabila terjadinya kerusakan terhadap alat berat yang disewakan dan sudah melakukan pembuatan laporan kerusakan yang dapat disampaikan kepada admin, 
    • Penyewa dapat mengajukan proses pengembalian alat sewa apabila jam sewa telah usai. 
  2. Dari Sudut Pandang Admin:
    • Admin dapat melakukan login sebagai admin.
    • Admin dapat melakukan verifikasi penyewa. 
    • Admin dapat melakukan manajemen alat berat (menambahkan, mengupdate, menghapus) 
    • Admin dapat melakukan filter-isasi terhadap manajemen alat berat. 
    • Admin dapat memilih alat berat yang dapat disewakan. 
    • Admin dapat melihat detail booking alat sewa. 
    • Admin dapat melakukan penjadwalan peminjaman dan pengembalian alat sewa dari ajuan penyewa. 
    • Admin dapat mengubah status transaksi penyewaan serta penjadwalan penyewaan. 
    • Admin dapat melakukan verifikasi terhadap pembayaran yang sudah masuk. 
    • Amin dapat melakukan pembukuan terhadap uang-uang yang masuk. 
    • Admin dapat melakukan manajaemen Laporan Kerusakan. 
    • Admin dapat melihat laporan keuangan penyewaan alat berat.

KEBUTUHAN NON-FUNGSIONAL APLIKASI PENYEWAAN ALAT BERAT

Sejumlah atribut kualitas yang dimiliki oleh sebuah sistem untuk mendukung sistem tersebut untuk mencapai kebutuhan dari stakeholder. Kebutuhan non-Fungsional menempatkan batasan pada produk yang sedang dikembangkan, proses pengembangannya dan menentukan batasan-batasan eksternal yang harus dipenuhi oleh produk tersebut. Beberapa kebutuhan non-fungsionalitas pada aplikasi penyewaan alat berat, yakni: 

  1. Sistem harus dapat diakses sesuai dengan role penggunannya masing-masing. 
  2. Harus dibuatnya sistem yang mampu diakses pada perangkat apapun baik Android dan IOS pada versi terbarunya masing-masing. 
  3. Halaman aplikasi harus dapat diakses 24x7 jam.
  4. Sistem harus memiliki latensi rendah.
  5. Pembangunan sistem ini harus dapat di dokumentasikan dengan baik dan secara lengkap.
  6. Sistem harus dapat menjamin keamanan transaksi penyewaan yang terjadi.
  7. Sistem harus memiliki keamanan dan privasi data yang baik untuk dapat melindungi semua data pengguna.
  8. Aplikasi yang dibangun atau sistem harus memiliki desain antarmuka yang sederhana, mudah dan enak dipandang untuk digunakan oleh seluruh pengguna.
  9. Sistem diharapkan dapat menangani jumlah pengguna aplikasi yang masuk secara bersamaan dan tentunya dapat mengantisipasi high traffic dengan scale.

MODEL REQUIREMENT MODELLING LANGUAGE (RML)

BUSINESS OBJECTIVE MODEL 



FEATURE TREE 



DOKUMEN SKPL 

VIDEO DEMO 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Studi Kasus 6 - Rekayasa Kebutuhan (D)

STUDI KASUS 6 RK D : BRD AIRBNB BUSINESS REQUIREMENT DOCUMENT (BRD)  DOCUMENT  Dokumen ini dibuat merupakan untuk memenuhi tugas Rekayasa Kebutuhan D yang dibuat oleh:  Julietta Anastasia Robiah Br Panjaitan (05111940000033) Rayhan Daffa Alhafish (05111940000227)  

Studi Kasus 4 - Elisitasi Kebutuhan (D)

  STUDI KASUS 4 : ELISITASI KEBUTUHAN.  MENTA merupakan sebuah aplikasi berbasis web yang bertujuan untuk  memberikan pelayanan dalam hal Kesehatan mental berupa konseling online.  Selain konseling online, aplikasi ini juga dapat membantu dengan menyuguhkan  artikel dan bacaan yang berhubungan dengan Kesehatan mental dan atau  penyembuhannya. Hal tersebut akan sangat membantu proses perawatan dan  penyembuhan gangguan mental lebih mudah untuk digapai semua masyarakat.  Pihak-pihak yang terlibat dalam aplikasi ini adalah terapis (psikolog), dan  pasien. Terapis dan pasien dapat bergabung dengan cara melakukan registrasi  secara online pada system. Sistem ini dibuat sebagai dukunhan terhadap penderita  Kesehatan mental maupun masyarakat awam untuk bisa mengambil Tindakan yang  preventif dan represif.  ABOUT ELISITASI KEBUTUHAN  Elisitasi kebutuhan adalah sekumpulan aktivitas yang ditujukan untuk menemukan kebutuhan suat...

Studi Kasus 5 - Business Requirement Airbnb (D)

  STUDI KASUS 5 : BUSINESS REQUIREMENT AIRBNB Airbnb merupakan bisnis yang mengusung konsep   sharing economy , yang menggunakan properti sebagai sarana. Bisa dibilang, konsep Airbnb tak jauh beda dengan Gojek. Bedanya, jikalau Gojek menggunakan kendaraan, Airbnb menggunakan properti yang bisa berbentuk ruang tamu, kamar, tempat kost, dan lain-lain, yang bisa disewa. Tidak hanya itu, bentuk bisnisnya juga tak jauh beda dengan aplikasi Gpjek, Grab, dan lain hal sebagainya. Umpama kita punya rumah kosong, dan ingin bergabung dengan bisnis Airbnb, kita bisa mendaftarkan rumah tersebut pada Airbnb. Setelah disetujui, sistem Airbnb akan menawarkan rumah kita pada orang-orang yang mungkin ingin menginap. Jika ada orang yang menginap di rumah yang kita sediakan, kita mendapatkan bayaran (ongkos sewa). Selanjutnya, jika Uber, Grab, maupun Go-Jek mendisrupsi sistem transportasi konvensional, Airbnb mendisrupsi sistem akomodasi yang ditopang oleh hotel atau penginapan konvensional....